BAHAYA BERBICARA TANPA ILMU USTADZ MUHAMMAD NUZUL DZIKRI حفظه الله

9.Berbicara agama tanpa ilmu menyelisihi jalan Ahlus Sunnah Wal Jama'ah. Imam Abu Ja'far Ath-Thahawi rohimahulloh menyatakan di dalam aqidah Thahawiyahnya yang masyhur: "Dan kami berkata: "Wallahu A'lam (Allah Yang Mengetahui)", terhadap perkara-perkara yang ilmunya samar bagi kami". [Minhah Ilahiyah Fii Tahdzib Syarh Ath. Imam Ali bin Abil 'Izzi Al-Hanafi rahimahullah berkata: "Barangsiapa berbicara tanpa ilmu, maka sesungguhnya dia hanyalah mengikuti hawa-nafsunya, dan Allah telah berfirman: "Dan siapakah yang lebih sesat dari pada orang yang mengikuti hawa nafsunya dengan tidak mendapat petunjuk dari Allah sedikitpun (QS.

Berbicara Tanpa Ilmu (Jeda Vidio) YouTube

Ibnul Qayyim mengatakan, "Allah subhanahu wa ta'ala telah mengharamkan berbicara tentang-Nya tanpa dasar ilmu baik dalam fatwa dan memberi keputusan. Allah menjadikan perbuatan ini sebagai keharaman paling besar bahkan Dia menjadikannya sebagai tingkatan dosa paling tinggi." Allah Ta'ala berfirman, قُلْ إنَّمَا حَرَّمَ رَبِّيَ الْفَوَاحِشَ مَا. Bahkan pada puncak ketidakberadaban seorang hamba adalah ketika berbicara tentang Allah tanpa ilmu, maka ia telah terjatuh pada ketergelinciran yang jauh, pada puncak kesesatan yang nyata, perbuatan kejahatan yang paling besar, dan dosa diatas kesyirikan dosa yang tidak diampuni. Allah c berfirman: Imam Bukhari rahimahullah berkata, "Bab 'Ilmu Sebelum Berkata dan Beramal', dalilnya adalah firman Allah Ta'ala (yang artinya), ' Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada Ilah (sesembahan, tuhan) selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu' ." (QS. Muhammad: 19). Dalam ayat ini, Allah memulai dengan berilmu lalu beramal. Karena pendengaran, penglihatan, dan hati, semua itu akan diminta.

Jauhi Berbicara Tanpa Ilmu • UKHUWAH ANAK KULIAH

Tautan: https://rodja.id/2ib. Khutbah Jumat Tentang Ilmu: Bahaya Berkata Agama Tanpa Ilmu ini merupakan rekaman khutbah Jum'at yang disampaikan oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. di Masjid Al-Barkah, Komplek Rodja, Kp. Tengah, Cileungsi, Bogor, pada Jum'at, 4 Rabbi'ul Awwal 1441 H / 01 November 2019 H. Janganlah kita berbicara tentang agama tanpa dasar ilmu. Janganlah kita lalai, gengsi, dan malu untuk mengatakan "saya tidak tahu" ketika kita ditanya tentang permasalahan agama dan kita memang tidak mengetahui jawabannya. Sungguh telah terdapat teladan yang baik pada diri Rasulullah shallallahu 'alayhi wa sallam. Ustadz Badrusalam, Lc., mengatakan, orang yang berbicara dalam agama ini dengan tanpa ilmu, menjadi penyebab utama munculnya berbagai penyimpangan-penyimpangan dalam agama. Munculnya kesyirikan, munculnya kedzaliman, munculnya dosa dan permusuhan akibat berkata tanpa ilmu. Oleh karena itu, ulama menyebut bahwa berkata tanpa ilmu adalah tiang. Jangan Berbicara Tanpa Ilmu 24 October 2020 / Adab & Akhlak / By Ustadz Dr. Andy Octavian Latief / 1 minute of reading Bicara terkait ilmu dunia harus hati-hati karena sudah ada prinsip dan kaidahnya yang diteliti dan dibangun secara ilmiah dalam tradisi keilmuan oleh orang-orang yang memang membidangi ilmu tersebut.

Bahaya Berbicara Tanpa Ilmu 🎙 Ustadz Abu Yusuf Ubaid Bima hafizhahullah

#KajianSubuh #KajianIslamIlmiyyah #Ma'alimu Fii Thariqi Thalibil Ilmi.Live Streaming on:Webs: http://bitly.com/sntvlive-webFacebook: http://bitly.com/sntvliv. Pada dasarnya setiap manusia dilarang sembarangan berbicara dan berbuat sesuatu tanpa didasari ilmu dan kebenaran informasi. Tidak semua yang terdengar di telinga, terlintas di benak fikiran, dan semua yang sampai kepada kita harus kita terima. karena dalam retorika berbicara, termasuk etikanya adalah tidaklah semua yang diketahui itu harus disampaikan (sekalipun benar), dan setiap perkataan. Hanya saja, Islam menginginkan agar setiap ahli ilmu yang ditanya untuk berusaha mencari jawaban yang benar, sampai ia yakin bahwa yang akan disampaikannya adalah kebenaran. Jemaah Jumat, ma'asyiral muslimin yang dicintai Allah Ta'ala. Sesungguhnya berdusta dan berbicara atas nama Allah tanpa ilmu termasuk dari perbuatan dosa besar. Dan orang yang berbicara masalah agama dengan modal sangkaan, sama saja ia berbicara tentang Allah tanpa ilmu. Dan Allah telah melarang hal itu terhadap hamba-Nya.. "barangsiapa yang berkata tentang Al Qur'an tanpa ilmu maka siapkanlah tempat duduknya di neraka". At Tirmidzi mengatakan: "hadits ini hasan shahih".

Bahaya Bicara Agama Tanpa Ilmu Poster Dakwah Sunnah

Memahami Al-Quran Tanpa Ilmu Menyalahi Etika Belajar Al-Quran. Al-Quran diturunkan untuk menjadi pedoman manusia dalam kebaikan, kemuliaan, serta mengajak untuk berakhlak luhur dan jalan yang lurus.. "barang siapa yang berbicara tentang Al-Quran tanpa ilmu, maka hendaknya bersiaplah menyediakan tempat di Neraka". (HR. At-Tirmidzi). Marilah kita mengawal diri kita. Elakkan berbicara tentang agama tanpa ilmu pengetahuan yang jelas dan tepat. Usah segan dan malu untuk mengatakan ^saya tidak tahu ketika kita ditanya tentang permasalahan agama sekiranya kita memang tidak mengetahui jawapannya. Rasulullah ﷺ dalam sebuah hadis diriwayatkan bahawa suatu ketika ada