Pendekatan berbasis aset (asset-based approach) adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, seorang ahli psikologi yang menekuni kekuatan berpikir positif untuk pengembangan diri. Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukenali hal-hal yang positif dalam kehidupan. Ada dua pendekatan yang bisa dipakai untuk mengelola sumber daya di perusahaan, yakni deficit based thinking (pendekatan berbasis kekurangan atau masalah) dan asset based thinking (pendekatan berbasis aset ). Lantas, apa yang dimaksud dengan asset based thinking?
Pelatihan Pendekatan Pengembangan Masyarakat Berbasis Aset (ABCD), 1
Pendekatan berpikir Berbasis Aset (Asset-Based Thinking) di sekolah merupakan implementasi dari model kompetensi kepemimpinan sekolah yaitu kemampuan kepala sekolah dalam mengembangkan sekolah yang dipimpinnya melalui program-program inovasi yang didasarkan atas asset/potensi yang dimiliki sekolah. Pengelolaan Sekolah dengan Pendekatan Berbasis Aset. Saat kita menulis makalah, skripsi, atau tesis, kita diarahkan untuk terlebih dahulu dapat mengidentifikasi masalah dari topik yang sudah kita tentukan. Setelah masalah teridentifikasi, langkah selanjutnya adalah merumuskannya menjadi permasalahan yang definitif. Pendekatan berbasis aset adalah perpaduan antara . metode bertindak dan cara berpikir tentang pembangunan. Pendekatan ini merupakan pergeseran yang penting sekaligus . Pendekatan berbasis kekurangan atau masalah adalah pendekatan yang terpusat pada masalah dan kekurangan yang dianggap mengganggu kinerja. Memang tujuan akhirnya baik, menyingkirkan segala penghalang untuk menuju kesuksesan. Namun ada efek buruknya, yaitu segala sesuatu dilihat dengan cara pandang negatif.
GURU PENGGERAK 7 MODAL ASET YANG DIMILIKI SEKOLAH PENDEKATAN
Prinsip-prinsip Pendekatan Aset Adalah Ketika melakukan metode pendekatan aset, ada sejumlah prinsip-prinsip dasar yang menyertainya dan tidak boleh diabaikan. Ada delapan buah prinsip yang masing-masing penjelasannya adalah berikut ini: 1. Prinsip Pengganti Penelitian berbasis pengabdian ini bertujuan untuk melaksanakan program pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat mengenai pemanfaatan aset bambu menjadi kerajinan souvenir bernilai ekonomi tinggi. Perbedaan antara sekolah yang menggunakan pendekatan berbasis kekurangan dengan pendekatan berbasis aset, adalah sebagai berikut: Sekolah berbasis pada kekurangan/masalah/hambatan, mempunyai ciri-ciri: (1) Fokus pada masalah dan isu, (2) Berkutat pada masalah utama, (3) Mengidentifikasi kebutuhan dan kekurangan - selalu bertanya apa yang kurang,. internasional menggunakan pendekatan berbasis aset antara lain merupakan sustainable livelihood approach (pendekatan mata pencaharian berkelanju tan) yg yg didirikan sang Department for . 3
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 3.2 Pendekatan Berbasis Aset BAGJA
Pendekatan berbasis aset (ABA) berkenaan dengan sekumpulan pendekatan baru dalam pelaksanaan pembangunan yang memiliki prinsip-prinsip dan teori perubahan. Tahapan metodologi pendekatan berbasis aset sangat mirip satu sama lain. Pendekatan-pendekatan ini terkadang disebut sebagai pendekatan 'berbasis kekuatan'. Pendekatan berbasis aset (Asset-Based Thinking) adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, seorang ahli psikologi yang menekuni kekuatan berpikir positif untuk pengembangan diri. Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukan dan mengenali hal-hal yang positif dalam kehidupan, dengan menggunakan kekuatan sebagai tumpuan.
Pendekatan berbasis aset (Asset-Based Thinking) adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, seorang ahli psikologi yang menekuni kekuatan berpikir positif untuk pengembangan diri.Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukan dan mengenali hal-hal yang positif dalam kehidupan, dengan menggunakan kekuatan sebagai tumpuan berpikir, kita diajak untuk memusatkan perhatian pada. (Kemdikbud) Yang kedua, Pendekatan berbasis aset (asset-based approach) adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, seorang ahli psikologi yang menekuni kekuatan berpikir positif untuk pengembangan diri. Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukenali hal-hal yang positif dalam kehidupan.
membangun kolaborasi di sekolah melalui pendekatan berbasis aset YouTube
Pendekatan berbasis aset (Asset-Based Thinking) adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, bahwa pendekatan ini merupakan cara praktis menemukan dan mengenali hal-hal yang positif dalam kehidupan, dengan menggunakan kekuatan sebagai tumpuan berpikir, dimana kita diajak untuk memusatkan perhatian pada apa yang bekerja, yang. Pendekatan berbasis aset atau berbasis defisit mengacu pada bagaimana kita memandang sumber daya sekolah, apakah dipandang sebagai kekuatan atau kelemahan/masalah. Pendekatan berorientasi masalah (pendekatan berbasis defisit) menarik perhatian kita pada apa yang mengganggu, apa yang hilang, dan apa yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya..